Posts

Showing posts from November, 2008

Cinta dalam Pandangan Islam

Cinta dalam Pandangan Islam By Gusti (http://gusti.blogsome.com/2006/02/20/pacaran-dalam-pandangan-islam/) a. Islam Mengakui Rasa Cinta Islam mengakui adanya rasa cinta yang ada dalam diri manusia. Ketika seseorang memiliki rasa cinta, maka hal itu adalah anugerah Yang Kuasa. Termasuk rasa cinta kepada wanita (lawan jenis) dan lain-lainnya. “Dijadikan indah pada manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik .”(QS. Ali Imran :14). Khusus kepada wanita, Islam menganjurkan untuk mengejwantahkan rasa cinta itu dengan perlakuan yang baik, bijaksana, jujur, ramah dan yang paling penting dari semau itu adalah penuh dengan tanggung-jawab. Sehingga bila seseorang mencintai wanita, maka menjadi kewajibannya untuk memperlakukannya dengan cara yang paling baik. Rasulullah SAW bersabda,”

gerakan NII

Gerakan NII didirikan oleh Sekarmadji Marijan Kartosuwiryo (Agustus 48). Diproklamirkan resmi tanggal 7 agustus 49. Gerakan ini muncul karena kekecewaan dan gelora perjuanagn dari kalangan Partai Serikat Islam dalam menghadapi situasi politik, sosial dan ideologis bangsa yan penuh persaingan dan kecurangan yang berjalan tanpa arah. Gerakan bersifat eksklusive, radikal, ghulluw dan tasyadudu. • Sikap plitik dan keagamaan mengandalkan memampuan basyariyah yang berbasis ra’yi : akal, logika dan nalar • Enggan ber’ittiba’ rasul dan sahabat • Berasa golongannya lebih baik dan lebih benar dalam hal ketakwaan dam pelaksanaan kesalihan serta berderajat sejajar dengan nabi dan para khalifahnya. • Member fonis kafir, membangkang, munafik, musrik kepada setiap muslim yang tidak menerimanya dan atau berada diluar komunitrasnya • Menganggap halal darah (membunuh), harta dan kehormatann muslim lain diluar kelompoknya • Mensakralkan hari pendirian NII • Merusak dan memiskinkan jiwa, metal,metrial, m

alur mentoring kelautan

Image

amanah

“Sesungguhnya orang yang hanya hidup untuk kepentingan dirinya saja, biasa saja dan hidup tenang dan nyaman, sedangkan engkau yang memikulbean yang besar ini, bagaimana mungkin engkau tidur? Bagaimana mungkin engkau istirahat? Bagaimana mungkin engkau menikmati permadani yang hangat? Hidup yang tenang dan kesenangan yang membuaikan? Bangkitlah untuk memikul urusan yang mahapenting yang sedang menunggumu danbeban berat yang dipersiapkan untukmu! Bangkitlah untuk berjuang, bergiat-giat, bekrja keras dan berletih-letih! Bangkitlah! Karena waktu tidur dan istirahat sudah berlalu, dan sejak hari ini, tidak akan kembali lagi. Yang ada hanyalah mata yang begadang terus menerus, jihad yang panjang dan melelahkan. Bangkitlah! Persiapkan diri untuk menyambut seruani ni dan bersiagalah!”

plankton dalam perairan

Keberadaan Zooplankton dalam Budidaya)* Pentingnya Pakan Didalam proses kehidupan, semua makhluk membutuhkan bantuan dari pihak lain baik itu disengaja ataupun tidak. Seperti halnya untuk bisa hidup, semua makhluk memerlukan makanan dan makanan itu berasal dari makhluk hidup yang lain, sehingga dalam hidup mesti harus ada keterkaitan, baik itu manusia, hewan dan tumbuhan. Tidak dipungkiri apabila sesuatu yang biasa kita makan ataupun makhluk hidup lain makan itu hilang dari muka bumi, tentunya kita akan sulit untuk mencari penggantinya, tapi tidak heran juga kalau ada yang masih bertahan karena bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya. Dalam hal budidayapun demikian. Biota yang akan dibudidaya memerlukan makanan untuk kelangsungan hidupnya, baik itu berasal dari jenisnya sendiri (kanibal) ataupun dari jenis tumbuhan atau hewan lain. Sehingga sebelum kita lebih jauh terjun dalam dunia budidaya baik itu ikan, udang atupun lainnya kita harus sudah tahu apa yang akan menjadi kendala d
Image

mentoring adalah kebutuhan

Haruskah saya ikut MENTORING Mungkin rohis’er tidak asing dengan kata LDK. Lembaga Dakwah Kampus (LDK) merupakan organisasi yang berperan sangat penting dalam pembinaan keislaman bagi mahasiswa Muslim. Fungsinya antara lain melakukan pembinaan, pengkaderan mahasiswa Muslim dengan akidah Islam yang murni dan lurus, serta membentuk mahasiswa yang ber-syakhshiyah islamiyah (berkepribadian Islami) yang tangguh dan mampu menggerakkan proses perubahan sosial di lingkungan kampus. Mentoring Dalam rangka pembinaan keislamaan maka, di era 90-an telah diadakan mentoring sebagai sarana pembentukan dan penanaman islam. Mentoring merupakan pembinaan berkelanjutan yang terdiri dari perangkat-perangkat pembinaan dengan mengoptimalkan segenap aspek jasad, akal dan ruh yang berfungsi untuk pribadi yang benar akidah, ibadah dan akhlak. Dan pada tahun 2000-an mentoring di kebanyakan Perguruan Tinggi diterapkan dalam rangka asistensi mata kuliah agama. Mentoring ada juga yang menyebutnya sebagai Halaqoh,

wisma proker

Image

biotek yoghurt

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bioteknologi adalah proses pemanfaatan sel atau organisme hidup dengan berbagi teknik untuk menghasilkan satu produk yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan berguna bagi kesejahteraan manusia. Bioteknologi melibatkan berbagi disiplin ilmu, seperti mikrobiologi, botani, zoologi, genetika, fisiologi, biokimia, biologi molekuler, teknik kimia, dan berbagai disiplin ilmu lainnya. Bioteknologi berasal dari dua kata, yaitu 'bio' yang berarti makhuk hidup dan 'teknologi' yang berarti cara untuk memproduksi barang. Dengan definisi tersebut bioteknologi bukan merupakan sesuatu yang baru. Nenek moyang kita telah memanfaatkan mikroba untuk membuat produk-produk berguna seperti tempe, oncom, tape, arak, terasi, kecap, yogurt, dan nata de coco . Hampir semua antibiotik berasal dari mikroba, demikian pula enzim-enzim yang dipakai untuk membuat sirop fruktosa hingga pencuci pakaian. Dalam bidang pertanian, mikroba penambat nitrogen telah dimanfaatk

Tugas PSDPL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pesisir kembali menjadi perhatian dunia. Gempa 17 Juli 2006 di Samudera Hindia lepas pantai selatan Jawa yang kemudian diikuti tsunami merusak kawasan pesisir selatan Jawa. Sebelumnya, Tsunami tanggal 26 Desember 2004 juga meluluhlantakkan pesisir sejumlah negara yang berbatasan dengan Samudera Hindia. Pesisir Aceh merupakan kawasan paling parah kerusakannya karena posisinya yang sangat dekat dengan pusat gempa. Bencana tersebut tidak hanya merenggut korban jiwa manusia yang sangat banyak, tetapi juga merusak infrastruktur, pemukiman, sarana dan prasarana publik, termasuk rusaknya ekosistem-ekosistem pesisir seperti intrusi air laut dan endapan lumpur ke darat, hancurnya terumbu karang dan tercabutnya beberapa vegetasi pesisir, berubahnya garis pantai dan morfologi lahan basah. Kerusakan bio-fisik tersebut pada akhirnya menyebabkan rusaknya berbagai tatanan penghidupan sosial-ekonomi-budaya masyarakat di kawasan ini. Salah satu program yang terliba
1.1 Latar Belakang Wilayah pesisir merupakan wilayah peralihan (interface) antara ekosistim darat dan laut, serta memiliki potensi sumberdaya dan jasa-jasa lingkungan yang sangat kaya dan beragam. Kekayaan ini melahirkan minat berbagai pemangku kepentingan (stakeholder) untuk memanfaatkannya. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah mendorong upaya pemanfaatan sumberdaya pesisir dan laut dari stakaeholder terutama instansi sektoral. Guna mengintegrasikan berbagai perencanaan sektoral, mengatasi tumpang tindih perencanaan, konflik pengelolaan dan degradasi biofisik untuk kepentingan pengelolaan yang meliputi : Pengelolaan Sumber Daya Alam,Tata Ruang, Administrasi dan Bantuan Penegakan Hukum, Bantuan Penegakan Kedaulatan Negara maka perlu adanya pedman penerapan pengelolaa suau kawasa tertentu, baik yang tertuang dam renstra tetentu ataupun keputusan – keputusan yang dibuat oleh para pejabat baik dari tingkat Kota/ Kabupauten sampai tingka Pusat (Nasional). Seperti y